Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menanjak, karena naik 60,96 poin (0,92%) ke level 6.695,3 pada sejam perdagangan, Kamis (24/4/2025).

Aliran dana investor asing kembali masuk ke pasar modal Indonesia. Berdasarkan data perdagangan Selasa, 22 April 2025, nilai Net Foreign

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diprediksi melemah. Pada perdagangan Selasa (22/4/2025), IHSG ditutup naik tajam sebesar 92,29 poin

Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) pada 20 Januari 2025 lalu bersama Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) RI dan Otoritas Jasa Keuangan

Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai penyelenggara Bursa Karbon (IDXCarbon) yang diluncurkan sejak 26 September 2023 mencatat pertumbuhan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik sebesar 57,52 poin (0,89%) ke level 6.503,4 pada penutupan sesi I, Selasa (22/4/2025). IHSG

Sepanjang pekan lalu pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) variatif dalam rentang pergerakan 6.225-6.497 dan ditutup menguat sebesar 2,81%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi sebesar 17,2 poin (0,27%) ke level 6.421,02 pada penutupan sesi I, Senin (21/4/2025).

Syailendra Capital telah merangkum pergerakan nilai tukar rupiah, pasar obligasi, hingga pasar saham pekan lalu yang dipicu oleh sejumlah sentimen

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan 14 – 17 April 2025, mengalami peningkatan