JAKARTA, investor.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diprediksi melemah. Pada perdagangan Selasa (22/4/2025), IHSG ditutup naik tajam sebesar 92,29 poin (1,43%) ke level 6.538,2.
Sementara itu, pasar saham Asia Pasifik dibuka menguat pada Rabu (23/4/2025), setelah ketiga indeks utama Wall Street mengakhiri perdagangan semalam dengan kenaikan di tengah optimisme bahwa ketegangan dagang antara AS dan China dapat mereda.
Dengan melihat situasi dan sentimen yang ada, para analis merekomendasikan beberapa saham pilihan untuk trading hari ini dan target harganya. Dimulai dari Mandiri Sekuritas yang memberikan beberapa saham pilihan, yaitu:
1. ANTM
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 2.190
– Target harga: 2.240
– Stop loss/Reversal: 2.170
– Support: 2.170
– Resistance: 2.240
2. INCO
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 2.560
– Target harga: 2.610
– Stop loss/Reversal: 2.540
– Support: 2.540
– Resistance: 2.610
3. ADRO
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 1.880
– Target harga: 1.910
– Stop loss/Reversal: 1.870
– Support: 1.870
– Resistance: 1.910
Sedangkan BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham pilihan, yaitu:
1.BUMI
– Buy on Weakness dengan area beli di 109
– Cutloss di bawah 106
– Target dekat di 116-118.
2. BBCA
– Spec Buy dengan area beli di 8.475
– Cutloss di bawah 8.425
– Target dekat di 8.550-8.700.
3. MDKA
– Spec Buy dengan area beli di 1.640-1.665
– Cutloss di bawah 1.610
– Target dekat di 1.680-1.700.
4. JPFA
– Spec Buy dengan area beli di 1.700-1.715
– Cutloss di bawah 1.700
– Target dekat di 1.730-1.745.
5. CPIN
– Spec Buy dengan area beli di 4.000-4.050
– Cutloss di bawah 3.960
– Target dekat di 4.100-4.150.
6. CUAN
– Spec Buy dengan area beli di 6.700-6.800
– Cutloss di bawah 6.650
– Target dekat di 6.925-7.100.
Sementara itu, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan, yaitu:
1. DEWA – Spec Buy
– DEWA menguat 6,36% ke 117 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi DEWA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave A dari wave (B), sehingga DEWA masih berpeluang melanjutkan pengutannya.
– Spec Buy: 111-113
– Target Price: 120, 128
– Stoploss: below 107
2. ERAA – Buy on Weakness
– ERAA terkoreksi 2,79% ke 418 disertai dengan munculnya tekanan jual. Kami perkirakan, posisi ERAA sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 3, sehingga ERAA masih rawan melanjutkan koreksinya.
– Buy on Weakness: 386-410
– Target Price: 446, 462
– Stoploss: below 364
3. LSIP – Buy on Weakness
– LSIP menguat 0,45% ke 1.105 disertai dengan adanya peningkatan tekanan jual. Kami perkirakan posisi LSIP saat ini sedang membentuk bagian dari wave ii dari wave (c), sehingga LSIP masih akan melanjutkan koreksinya sekaligus menutup area gap.
– Buy on Weakness: 1.035-1.070
– Target Price: 1.135, 1.165
– Stoploss: below 1.020
4. TINS – Spec Buy
– TINS menguat 3,88% ke 1.070 dan disertai dengan meningkatnya volume pembelian. Kami perkirakan, posisi TINS saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (a), sehingga TINS masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
– Spec Buy: 1.045-1.060
– Target Price: 1.095, 1.125
– Stoploss: below 1.005
