JAKARTA, investor.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diprediksi menguat. Pada perdagangan Rabu (9/4/2025), IHSG ditutup turun 28,15 poin (0,47%) menjadi 5.967,9.
Sementara itu, pasar saham Asia Pasifik dibuka menguat pada Kamis (10/5/2025), mengikuti lonjakan pembelian terbesar di Wall Street sejak 2008, setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan penangguhan kenaikan tarif selama 90 hari untuk semua negara, kecuali China.
Baca juga: Saham Jepang Melambung Lebih dari 7% Setelah Trump Menghentikan Tarif
Dengan melihat situasi dan sentimen yang ada, para analis merekomendasikan beberapa saham pilihan untuk trading hari ini dan target harganya. Dimulai dari Mandiri Sekuritas yang memberikan beberapa saham pilihan, yaitu:
1. BRIS
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 2.170
– Target harga: 2.210
– Stop loss/Reversal: 2.150
– Support: 2.150
– Resistance: 2.210
2. ANTM
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 1.475
– Target harga: 1.500
– Stop loss/Reversal: 1.465
– Support: 1.465
– Resistance: 1.500
3. ISAT
– Rekomendasi: Buy
– Harga penutupan: 1.350
– Target harga: 1.370
– Stop loss/Reversal: 1.340
– Support: 1.340
– Resistance: 1.370
Baca juga: Saham BBRI Harga Wajarnya Segini
Sedangkan BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham pilihan, yaitu:
[#pagebreak#]
1.BBRI
– Buy on Weakness dengan area beli di 3.550-3.600
– Cutloss jika break di bawah 3.420
– Jika tidak break di bawah 3.550, potensi naik ke 3.750-3.870 short term.
2. MDKA
– Spec Buy dengan area beli di 1.025-1.040
– Cutloss jika break di bawah 1.020
– Jika tidak break di bawah 1.020, potensi naik ke 1.100-1.170 short term.
3. WIFI
– Spec Buy dengan area beli di 1.560-1.570
– Cutloss jika break di bawah 1.550
– Jika tidak break di bawah 1.560, potensi naik ke 1.620-1.670 short term.
4. BREN
– Spec Buy dengan area beli di 4.250
– Cutloss jika break di bawah 4.200
– Jika tidak break di bawah 4.200, potensi naik ke 4.350-4.500 short term.
5. ICBP
– Spec Buy dengan area beli di 9.500-9.575
– Cutloss jika break di bawah 9.450
– Jika tidak break di bawah 9.450, potensi naik ke 9.700-9.850 short term.
6. DKFT
– Spec Buy dengan area beli di 187-189
– Cutloss jika break di bawah 187
– Jika tidak break di bawah 187, potensi naik ke 192-206 short term.
Baca juga: IHSG Berpeluang Tembus 6.500, Simak 8 Saham Potensial Cuan
Sementara itu, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan, yaitu:
1. AADI – Buy on Weakness
– AADI bergerak flat ke 5,750 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan, penguatan AADI merupakan bagian dari wave 5 dari wave (C), sehingga AADI rawan untuk kembali terkoreksi.
– Buy on Weakness: 5.200-5.650
– Target Price: 6.100, 6.650
– Stoploss: below 5.050
2. BRIS – Buy on Weakness
– BRIS menguat 4,33% ke 2.170 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Kami perkirakan, posisi BRIS saat ini masih berada pada bagian dari wave (v) dari wave [a], sehingga BRIS rawan untuk berbalik terkoreksi.
– Buy on Weakness: 1.940-2.130
– Target Price: 2.220, 2.400
– Stoploss: below 1.915
3. DEWA – Buy on Weakness
– DEWA terkoreksi 5,49% ke 86 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Saat ini, kami perkirakan posisi DEWA sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave C, sehingga DEWA masih rawan melanjutkan koreksinya.
– Buy on Weakness: 77-84
– Target Price: 91, 107
– Stoploss: below 76
4. INDF – Buy on Weakness
– INDF terkoreksi 7,29% ke 6.675 disertai dengan munculnya tekanan jual. Kami perkirakan, posisi INDF saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [ii], sehingga INDF diperkirakan rawan melanjutkan koreksinya.
– Buy on Weakness: 6.375-6.575
– Target Price: 7.100, 7.350
– Stoploss: below 6.250