Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idA dengan prospek stabil untuk PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO).
Pefindo juga menegaskan peringkat idA untuk Obligasi Berkelanjutan I dan idA(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I yang diterbitkan perusahaan.
“Peringkat mencerminkan profil perkebunan kelapa sawit yang baik, profil keuangan yang kuat, dan permintaan domestik yang stabil untuk minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO),” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Rabu, 9 April 2025.
|Baca juga:Sampoerna Agro (SGRO) Pertahankan Peringkat idA dari Pefindo
Peringkat tersebut dibatasi oleh diversifikasi produk yang terbatas serta paparan terhadap fluktuasi harga komoditas global dan cuaca yang tidak menguntungkan. Peringkat dapat dinaikkan jika SGRO mampu meningkatkan pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan atau memperluas area perkebunannya dan meningkatkan integrasi bisnis dan diversifikasi produknya dengan mempertahankan profil keuangan yang kuat.
Peringkat dapat diturunkan jika perusahaan menambah utang yang jauh lebih besar daripada yang diproyeksikan atau jika harga CPO turun secara signifikan yang dapat melemahkan profil keuangan perusahaan secara keseluruhan.
|Baca juga:4 Surat Utang Milik Sampoerna Agro (SGRO) Segera Jatuh Tempo
SGRO bergerak dalam bisnis perkebunan kelapa sawit, dengan total area perkebunan seluas 128.000 hektare (ha) per posisi 31 Desember 2024. Area ini terdiri dari 82.000 ha kebun inti dan 50.000 ha kebun plasma yang berlokasi di Sumatra dan Kalimantan. Kegiatan bisnis Perusahaan meliputi menanam dan memanen pohon kelapa sawit hingga produksi CPO dan inti sawit.
Fasilitas produksi perusahaan terdiri dari delapan pabrik kelapa sawit dengan total kapasitas 510 ton tandan buah segar (TBS)/jam. Per 31 Desember 2024, pemegang saham SGRO adalah Twinwood Family Holdings SFO Limited (69,68%, dimiliki oleh Putera Sampoerna) dan publik (30,32%).
Editor: Achmad Aris
The post Peringkat Sampoerna Agro (SGRO) Ditegaskan idA dengan Prospek Stabil appeared first on Media Asuransi News.