Ini yang Harus Anda Waspadai Saat Lihat Grafik Shiba Inu Naik

Follback_berita
Bagikan:

Cryptoharian – Shiba Inu (SHIB) kembali mencuri perhatian setelah mengalami lonjakan sebesar 12,84 persen dalam 24 jam terakhir. Lonjakan ini juga diiringi dengan peningkatan volume perdagangan sebesar 56 persen, menurut data dari Coingecko.

Melansir dari u.today, pasca terpuruk dalam tren turun beberapa minggu, SHIB akhirnya menunjukkan tanda-tanda kebangkitan, sejalan dengan reli pasar kripto secara keseluruhan.

Kenaikan ini terjadi di tengah lonjakan 7,5 persen kapitalisasi pasar kripto global, yang mengindikasikan minat beli mulai menguat, baik dari investor ritel maupun institusi. Beberapa analis melihat pergerakan ini sebagai tanda awal dari fase akumulasi, terutama oleh whale.

Data dari shib.io menunjukkan lonjakan 784 persen dalam aliran bersih dari pemegang besar SHIB, yang biasanya dikategorikan sebagai whale. Ini bisa menjadi sinyal bahwa investor besar sedang mengakumulasi.

Baca Juga :  The Fed Pangkas Suku Bunga 50 bps, Gejolak Pasar Kripto?

Meski sentimen pasar masih fluktuatif, beberapa analis memprediksi SHIB bisa menyentuh level US$ 0.000025 dalam beberapa hari ke depan. Namun prediksi ini hanya terjadi jika keberlanjutan minat beli dan volume positif.

Baca Juga: Apakah DOGE Siap Balik ke Atas Pasca Terpuruk?

Meski harga dan volume SHIB melonjak, data on-chain masih lemah. Tingkat pembakaran token (burn rate) – metrik yang biasanya digunakan untuk mengukur upaya pengurangan suplai, hanya naik 10,87 persen dalam 24 jam. Total token SHIB yang dibakar selama periode ini hanya sekitar 18,9 juta, angka yang tergolong kecil mengingat total suplai saat ini berada di kisaran 584 triliun.

Bahkan, data mingguan dari u.today menunjukkan bahwa rate SHIB turun tajam 82,58 persen, dibanding minggu sebelumnya. Ini menandakan bahwa reli saat ini lebih didorong oleh sentimen pasar daripada fundamental token.

Baca Juga :  POPCAT Bisa Meroket ke US$5? Ini Bocoran dari Murad

Meski burn rate rendah, 88 persen pemegang SHIB masih bullish terhadap proyek jangka pendek token ini. Namun, beberapa analis memperingatkan bahwa kurangnya dukungan on-chain bisa membuat reli ini sulit bertahan. Jika momentum memudar, koreksi harga mungkin tak terhindarkan.

Untuk saat ini, investor memilih bersikap hati-hati, menunggu konfirmasi apakah breakout ini bisa berlanjut jadi tren naik yang stabil, atau hanya sekadar pantulan sesaat.