Harga Emas Menguat, Pasar Pantau The Fed

Harga Emas Menguat, Pasar Pantau The Fed
Bagikan:

JAKARTA, investor.id — Harga emas menguat pada Senin (5/5/2025). Hal itu berkat terdorong pelemahan dolar Amerika Serikat (AS). Sementara para pelaku pasar menanti keputusan suku bunga The Fed yang akan diumumkan pekan ini.

Harga emas hari ini terlihat naik 0,47% ke level US$ 3.255,4 per ons. Sementara emas berjangka AS menguat 0,8% menjadi US$ 3.269,60 per ons.

Indeks dolar melemah 0,3% terhadap mata uang utama lain, membuat emas semakin menarik bagi pemegang mata uang asing lainnya. “Dolar AS terlihat melemah menjelang pertemuan The Fed minggu ini, sehingga emas mendapat angin segar untuk naik tipis,” ujar Chief Market Analyst KCM Trade Tim Waterer.

Menurutnya, harga emas kemungkinan akan bergerak di kisaran US$ 3.200–3.350 per ons hingga pengumuman The Fed. Namun, setiap perkembangan baru terkait kesepakatan dagang AS bisa memicu volatilitas di pasar.

Baca Juga :  Harga Emas Bakal Suram? Pakar Ungkap Hal Ini

Fokus utama pasar saat ini tertuju pada keputusan kebijakan moneter The Fed dan pidato beberapa pejabat bank sentral AS untuk membaca arah kebijakan selanjutnya. Pasca laporan tenaga kerja AS yang menunjukkan tambahan lapangan kerja di atas ekspektasi pada April, pelaku pasar memperkirakan pemangkasan suku bunga sekitar 80 basis poin tahun ini, mulai Juli.

Sebagai aset tanpa imbal hasil, emas biasanya menjadi pilihan lindung nilai di tengah ketidakpastian global dan inflasi, serta cenderung menguat saat suku bunga rendah.

Suku Bunga The Fed

Sementara itu, Presiden AS Donald Trump menegaskan tidak akan mencopot Jerome Powell dari kursi Ketua Dewan The Fed hingga masa jabatannya berakhir pada Mei 2026. Trump juga kembali menyerukan agar The Fed memangkas suku bunga.

Trump mengatakan pada Minggu bahwa AS sedang menjalin pembicaraan dagang dengan sejumlah negara, termasuk China, dengan prioritas utama mencapai kesepakatan yang adil dengan Beijing.

Baca Juga :  Harga Emas Digital Hari Ini, Minggu 11 Mei 2025

Di sisi lain, pasar China masih libur memperingati Hari Buruh sejak 1–5 Mei dan akan kembali beroperasi pada Selasa (6/5/2025).

Untuk logam mulia lainnya, harga perak spot naik 0,1% ke US$ 31,99 per ons, platinum turun 0,4% ke US$ 956,09, dan paladium melemah tipis 0,1% ke US$ 952,63 per ons.