Dicecar BEI tentang Volatilitas Transaksi, Begini Penjelasan Bank Neo Commerce (BBYB)

Dicecar BEI tentang Volatilitas Transaksi, Begini Penjelasan Bank Neo Commerce (BBYB)
Bagikan:

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) atau BNC buka suara dan memberikan penjelasan mengenai adanya volatilitas transaksi efek. Hal itu sejalan dengan permintaan dari Bursa Efek Indonesia (BEI).

Mengutip keterbukaan informasi, Senin, 5 Mei 2025, merujuk permintaan penjelasan oleh Bursa Efek Indonesia melalui surat nomor S-03981/BEI.PP1/04-2025 tanggal 28 April 2025 perihal permintaan penjelasan atas volatilitas transaksi efek, dapat disampaikan penjelasan sebagai berikut:

Sampai dengan tanggal surat ini, perseroan tidak memiliki informasi atau fakta material yang belum diumumkan kepada publik sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 31/POJK.04/2015 tentang Keterbukaan Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau Perusahaan Publik.

Sampai dengan tanggal surat ini, perseroan tidak mengetahui adanya informasi atau fakta material yang dapat memengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal. Perseroan selalu menyampaikan keterbukaan informasi kepada publik mengenai informasi/fakta/kejadian penting lainnya yang dapat memengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal sebagaimana diatur dalam Peraturan Nomor I-E: Kewajiban Penyampaian Informasi ketentuan butir point III.2.1. dan IV.2.1. Lampiran Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Kep-00015/BEI/01-2021

Baca Juga :  Tahap Awal, SIG Buyback Saham Rp 200 Miliar 

Sampai dengan tanggal surat ini, tidak ada informasi/fakta/kejadian penting lainnya yang material dan dapat memengaruhi harga efek perseroan serta kelangsungan hidup perseroan, yang belum diungkapkan perseroan kepada publik.

Sampai dengan tanggal surat ini, perseroan tidak mengetahui adanya aktivitas dari pemegang saham tertentu sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11/POJK.04/2017 tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka.

Perseroan berencana menyelenggarakan RUPST dan RUPSLB pada 27 Mei 2025, sebagaimana pengumuman yang telah disampaikan kepada bursa pada 17 April 2025.

Berdasarkan keputusan RUPSLB Perseroan tanggal 15 November 2024, yang diumumkan pada 19 November 2024, Pemegang Saham Pengendali (PS) perseroan berencana untuk melakukan penyesuaian kepemilikannya guna kepatuhan terhadap Peraturan Otoritas Jasa Keuangan yang berlaku.

Editor: Angga Bratadharma

The post Dicecar BEI tentang Volatilitas Transaksi, Begini Penjelasan Bank Neo Commerce (BBYB) appeared first on Media Asuransi News.

Baca Juga :  Kuartal I/2025, Volume Transaksi Digital Bank Mandiri (BMRI) Naik 21,9% Jadi Rp7.066 Triliun