JAKARTA, investor.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diparkir memerah -0,33% ke level 5.976,42 per akhir sesi I perdagangan Rabu (9/4/2025). Padahal di awal sesi, IHSG sempat positif 1,56% namun kemudian tertekan.
Sejumlah 317 saham ada di zona merah, 283 saham hijau, dan 184 saham stagnan. Nilai transaksi Rp 6,27 triliun.
Baca juga: Kinerja Timah (TINS) 2024, Penjualan Naik sampai Berbalik Untung
Sembilan sektor saham melemah, dengan yang terparah melanda sektor cyclical -1,94%. Sedangkan dua sektor saham menghijau, yakni sektor infrastruktur +1,11% dan sektor industrial +0,97%.
Indeks LQ45 sendiri menguat 0,45%, dengan saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam mengalami lonjakan 11,43% ke level Rp 1.560. Saham Antam laris dengan nilai transaksi Rp 151,6 miliar. Dan net buy Rp 34,9 miliar, berdasarkan data aplikasi Stockbit Sekuritas.
BMRI, PANI, PTRO
[#pagebreak#]
Sedangkan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menguat masing-masing +0,86% dan +1,29%.
Saham BMRI diserbu mencatatkan nilai transaksi tertinggi Rp 871,17 miliar. Dan berdasarkan aplikasi Stockbit Sekuritas, saham BMRI mencetak net buy Rp 73 miliar.
Baca juga: Besok Cum Dividen BBRI, Segini per Sahamnya
Sementara itu, saham konglomerasi, seperti saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) masih tetekan -9,41% ke Rp 7.700 serta saham PT Petrosea Tbk (PTRO) anjlok 8,41% ke Rp 1.905.
Kemarin, kedua saham ini juga longsor, di mana PANI -15% dan PTRO -14,55%.