Grok AI Perkirakan Kenaikan Shiba Inu untuk Q1 2025

Grok AI Elon Musk Perkirakan Kenaikan Shiba Inu dan ‘Pembunuh Dogecoin’ untuk Q1 2025
Bagikan:

Cryptoharian – AI Grok Elon Musk telah membuat prediksi yang mengesankan untuk Shiba Inu (SHIB) dan salah satu ‘pembunuh Dogecoin’ baru yang mulai menarik perhatian pasar kripto melalui presale-nya.

Prediksi dari Grok ini menyebabkan para investor mengalihkan perhatian mereka ke dua mata uang kripto ini, sebagai cara untuk mengatur ulang investasi mereka demi keuntungan yang lebih besar.

Shiba Inu Diperkirakan Hapus Satu Nol pada Q1, 2025

Shiba Inu (SHIB) telah mendapatkan popularitas yang cukup besar dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah kenaikan harga besar pada Oktober 2021 yang mendorong token ini ke harga tertinggi sepanjang masa di US$ 0,0000885.

Saat artikel ini ditulis, harga SHIB berada di US$ 0,0000161, turun sekitar 77,78 persen dari puncak bersejarahnya. Meski harganya telah mendingin, SHIB tetap menunjukkan potensi pertumbuhan, dan prediksi saat ini tetap optimis.

Baca Juga :  Koin Meme Pepe VS Doge VS Shiba Inu, Siapa Yang Menang?

Indikator jangka pendek menunjukkan pandangan bullish, dengan resistensi utama di angka US$ 0,0000176 dan support bawah di US$ 0,0000161.

Secara historis, Oktober adalah bulan terbaik untuk SHIB, dengan koin ini mengalami kenaikan harga pada tiga dari empat kali di tahun-tahun sebelumnya.

Dalam 10 hari ke depan, harga SHIB di perkirakan akan naik ke US$ 0,0000189, yang menunjukkan potensi pemulihan token ini. AI Grok milik Musk memperkirakan nilai SHIB bisa mencapai US$ 0,0000189 pada Q1 2025 karena dukungan komunitas yang kuat dan kondisi pasar yang menguntungkan, menjadikannya pilihan solid untuk para investor yang melihat masa depan.

Grok AI Prediksi Pembunuh Dogecoin Ini Mungkin Naik

RCOF, token asli dari RCO Finance, saat ini sedang dalam presale, yang telah menunjukkan keuntungan impresif.

Presalenya kini memasuki tahap kedua, dengan harga token melonjak 169 persen menjadi US$ 0,0344 dari harga awal US$ 0,01275. Para investor yang bergabung di awal presale sudah melihat keuntungan yang kuat, dan dengan tahap ketiga presale yang segera hadir, harga diharapkan akan naik menjadi US$ 0,05588.

Baca Juga :  POPCAT Diprediksi Bikin Kejutan Besar, Bakal Lewati WIF?

Potensi keuntungan besar ini menjadikan RCOF peluang menarik bagi mereka yang ingin melipatgandakan investasi sebelum 2025.

​