Bitcoin Sempat Melesat Saat Trump Bicara Tarif Impor

Bitcoin Sempat Melesat Saat Trump Bicara Tarif, Tapi Langsung Turun
Bagikan:

Cryptoharian – Harga Bitcoin (BTC) sempat melonjak namun kemudian turun kembali pada hari Rabu, setelah Presiden Donald Trump resmi mengumumkan kebijakan tarif yang lama dinanti. Dalam pidatonya di Taman Mawar Gedung Putih, Trump menegaskan bahwa rakyat dan pembayar pajak Amerika telah dirugikan selama lebih dari 50 tahun. Ia pun menegaskan bahwa hal tersebut tidak boleh terjadi lagi.

Melansir dari decrypt.co, selama pidato Trump, harga Bitcoin sempat menyentuh US$ 87.800. Namun, tak lama kemudian, mata uang kripto tersebut langsung turun menjadi sekitar US$ 85.500, melemah sekitar 1,1 persen dalam satu jam terakhir dari data Coingecko.

Fluktuasi harga ini mencerminkan respon pasar yang penuh ketidakpastian terhadap pengumuman Trump, termasuk tarif sebesar 25 persen untuk semua mobil buatan luar negeri yang mulai berlaku tengah malam.

Baca Juga :  Bitcoin Kembali Naik! Apakah FOMC Malam Ini Akan Membuat Koreksi Kembali?

Tarif Resiprokal dan Pajak Akses Pasar AS

Trump juga mengumumkan rencana tarif ‘resiprokal’ terhadap negara-negara yang mengenakan bea masuk terhadap produk Amerika. Menurutnya, tarif ini akan setara dengan setengah dari total tarif dan hambatan perdagangan yang dikenakan negara-negara tersebut terhadap AS, termasuk penghalang non-meneter dan bentuk ‘kecurangan’ lainnya.

Selain itu, Trump menetapkan tarif dasar minimum sebesar 10 persen untuk semua negara asing sebagai bentuk biaya akses ke pasar Amerika Serikat.

Selama berminggu-minggu, Trump menggambarkan tenggat tarif ini sebagai ‘Hari Pembebasan’, dengan janji untuk menindak tegas mitra dagang AS. Akibatnya, harga kripto mengalami volatilitas tinggi, karena investor berusaha memprediksi apakah kebijakan ini akan memperlambat pertumbuhan ekonomi atau justru mendorong inflasi.

Pesang dari pemerintah sendiri pun berubah-ubah. Juru Bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, sehari sebelumnya mengatakan bahwa tim presiden masih ‘menyempurnakan’ peluncuran tarif, namun menegaskan bahwa keputusan final sudah dibuat.

Baca Juga :  Hong Kong Luncurkan Rancangan Regulasi Stablecoin

Dampak pada Ekonomi dan Suku Bunga

Para analis memperkirakan bahwa tarif baru ini dapat mempersulit rencana The Fed untuk menurunkan suku bunga. Jika tarif menyebabkan inflasi terus meningkat, bank sentral AS kemungkinan akan mempertahankan suku bunga tinggi, yang pada akhirnya menekan aset beresiko seperti kripto.

Bulan lalu, harga Bitcoin sempat turun ke level US$ 77.000 karena kekhawatiran soal tarif. Namun menurut Thomas Perfumo, ekonom global dari Kraken, sebagian besar dampak kebijakan ini sudah diperhitungkan oleh pasar.

Perfumo menyatakan bahwa meski istilah ‘Liberation Day’ dan pengumuman tarif terus memicu keresahan, sebagian besar efeknya tampaknya sudah tercermin dalam harga kripto.