GOTO Mau Buyback Saham Lagi, Segini Dana yang Digelontorkan

GOTO Mau Buyback Saham Lagi, Segini Dana yang Digelontorkan
Bagikan:

Jakarta – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali berencana akan melakukan pembelian kembali (buyback) saham. Kali ini, GOTO bakal menggelontorkan dana USD200 juta atau sekira Rp3,3 triliun (asumsi kurs Rp16.500/dolar AS).

Rencana buyback tersebut akan diajukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) yang akan dilangsungkan pada 18 Juni 2025.

“Akan dilakukan secara bertahap dalam jangka waktu 12 bulan setelah disetujuinya rencana Pembelian Kembali Saham dalam RUPS,” tulis manajemen GOTO dikutip dari keterbukaan informasi, 13 Mei 2025.

Sebelumnya, GOTO telah memendapatan persetujuan dalam RUPS pada 11 Juni 2024, untuk melakukan buyback saham. Adapun dana yang dianggarakan saat itu sebesar Rp3,2 triliun. Buyback saham GOTO dilakukan paling lama 12 bulan setelah persetujuan RUPS.

Berdasarkan buyback saham 2024, hingga 9 Mei 2025, perseroan telah melakukan buyback saham sebesar 27.796.417.803 lembar Saham Seri A dengan total biaya yang telah digelontorkan oleh
perseroan sebesar Rp1,79 triliun.

Baca Juga :  IHSG Bergeliat di 6.200-an, Giliran MDKA dan BREN Unjuk Gigi

Kinerja GOTO

Sepanjang 2024, GOTO mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan penyusutan rugi tahun berjalan terpangkas signifikan.

Berdasarkan data publikasi laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (12/3), pendapatan bersih GOTO mencapai Rp15,9 triliun pada 2024, naik 8 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp14,78 triliun pada 2023.

Seiring dengan kenaikan pendapatan tersebut, rugi tahun berjalan GOTO di tahun lalu terpangkas hingga 94 persen menjadi Rp5,5 triliun dari tahun sebelumnya yang merugi sebesar Rp90,5 triliun.

Sepanjang 2024, GOTO juga berhasil menekan total beban hingga 28 persen menjadi Rp18,1 triliun. Sebagai perbandingan, total beban GOTO pada 2023 mencapai Rp25 triliun.

Adapun beberapa beban yang mengalami penurunan, yaitu beban umum dan administrasi yang turun 22 persen menjadi Rp 4,4 triliun. Beban penjualan dan pemasaran juga turun 56 persen dari tahun lalu menjadi Rp2,8 triliun. 

Baca Juga :  Lanjut Menguat, IHSG Sesi I Ditutup Hijau di Level 7.583

Penurunan beban di tengah pertumbuhan pendapatan GoTo membuat rugi usaha turun drastis. Tercatat, rugi usaha mencapai Rp2,2 triliun, naik 78 persen dibanding tahun 2023. (*)

Editor: Galih Pratama

The post GOTO Mau Buyback Saham Lagi, Segini Dana yang Digelontorkan appeared first on Infobanknews.